Tentang Kapal Selam

Entah sedalam apa aku sekarang
Entah sudah berapa lama kutinggalkan cinta
di daratan
Ah, tunggu..!

Cinta?
Itulah alasanku membuat semua ini
Kapal ini, segala perlengkapan ini
Kubangun ketika cinta meninggalkanku sendiri

Sendiri?
Tidak, memang tiada yang bisa kuajak
berkomunikasi, hanya hitam air dan sedikit
kunang-kunang. Bukan, itu plankton sialan.

Jenuh.
Aku berada pada batas kejenuhan
Kubuka jendela, kepersilakan dingin
air laut banjir ke dalam
Peti mati ini, sebuah kapal selam.

Tak takut lagi ketinggalan

Daftarkan email Anda untuk berlangganan nawala.
[email protected]
Langganan